tesis no 12.

waktu itu telah tiba, dan sekali lagi kau merasa hampa.

apa yang telah menyiksaku perlahan atau tidak, sudah kuselesaikan. seperti mencabut duri yang terlalu lama tinggal dalam tubuhku. ditarik akan membuatku kesakitan tapi dibiarkan akan membusuk dan membunuhku. dan akhirnya aku memilih menariknya, secepat mungkin, hingga rasa sakit itu tak terlalu lama.

 

tesis sudah selesai, secara resmi aku telah magister sekarang. magister, master, post graduate, mahir, ahli,  pakar,

 

apakah itu memang sudah pantas aku sandang.

 

aku seperti pendaki, yang bertubi-tubi menghancurkan kaki, untuk menuju puncak.

sayangnya setibanya di puncak, seperti halnya puncak-puncak sebelumnya. aku merasa hampa

inikah rasanya lulus S2? apakah ini rasanya ketika aku sekarang menyandang gelar yang sama dengan dosen-dosenku.? gelar yang bahkan lebih tinggi dari guru SD ku, guru SMP, SMA ku.

aku berjuang habis-habisan tapi ketika dipuncak

kehampaan ini bangsat sekali.

ada yang salahkah pada diriku?

Tinggalkan komentar

Atas ↑